Kamis, 23 Februari 2017

AQIDAH AKHLAK

Judul          : AQIDAH AKHLAK

Pengarang  : Drs. H. Hamzah tualeka ZN.M.Ag.

Halaman    : 2-5

Penerbit     : PT. BINTANG ILMU



A. MAKNA IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH


Secara etimologi,kata"RASUL" berasal dari bahasa arab yaitu dari kata"ARSALA",yang artinya mengutus,setelah dibentuk menjadi kata"RASUL" maka berarti yang di utus atau utusan. Maka hal ini seorang rasul adalah seorang yang di utus oleh allah swt. Menyampaikan misi,pesan atau risalah.

   Adapun secara terminologi, rasul adalah manusia biasa,laki-laki yang di pilih oleh Allah swt. Untuk menerima wahyu dan berkewajiban menyampaikan kepada umatnya, Apabila tidak di iringi dengan kewajiban menyampaikannya atau membawa satu misi tertentu maka ia disebut nabi. Wahyu ialah firman allah swt. Yang diberikan kepada para nabi atau rasul,baik untuk dirinya sendiri atau untuk di sampaikan kepada umatnya. Jadi seorang rasul berarti ia juga sebagai nabi, tetapi tidak setiap nabi rasul.

     Untuk meneladani rasul allah, kita harus mengenal dahulu siapa rasul allah itu(ma'rifah ar-rasul) yang di iringi dengan keyakinan llahiah yang tinggi. tidak mungkin kita meneladani dan mencintai nabi muhammad saw, yang harus kita bayangkan bukan gambaran fisiknya,tetapi keagungan kepribadian dan akhlaknya.


Rabu, 22 Februari 2017

Halal haram

Judul               ; Halal Haram

Pengarang       ; ny. Kholilah marhijanto

Halaman         ; 7-20

Penerbit          "TIGA DUA"surabaya


                  KEUTAMAAN HARAM DAN KEBURUKAN(TERCELANNYA) HARAM

ketahuilah wahaisaudaraku,bahwa didunia ini ada dua hal yang saling bertentangan dalam segala keadaan.Yakin halal dan haram.Sesuatu yang halal itu selalu mengandung fadilah (keutamaan) dan segala sesuatu yang haram itu mengandung ke mudharatan (tercela/buruk). Oleh sebab itu lah maka segala yang haram itu dilarang dan segala yang halal itu dianjurkan. Telah dijelaskan dalam Al-qur'an Surat Al-Baqarah ayat : 51 sebagai berikut.

"makanlah dari makanan yang baik-baik dan laksanakanlah amalan shalih"(Q.S Al-Baqarah ayat ; 51)".

  Orang yang awas dianggap masih belum awas jika ia tak mengetahui dan tak memikirkan segala sesuatu yang masuk kedalam perutnya, demikian dikatakan oleh ibrahim bin adam.

Selanjutnya beliaupun berpendapat bahwa seseorang manusia(hamba) tak akan bisa mencapai hakikat iman sampai ia benar-benar dirinya terdapat empat perkata,yakni :

a. menunaikan fardlu dengan shalat

b. makan sesuatu yang halal dengan wara'

c. menjauhi larangan dari lahir dan batin

d. sabar atas demikian itu sampai akhir ajalnya.


Mengenal aqiqah dan qurban

Judul           ; Mengenah aqiqah dan qurban

Pengarang   ; Sopandi

Halaman      ; 1-5

Penerbit       ; PT. imperial bhakti utama


                                                              IBADAH QURBAN


A. Pengertian qurban


Pengertian qurban adalah menyembelih hewan dengan tujuan untuk beribadah kepada ALLAH SWT pada hari raya idul adha dan hari-hari tasyriq, yaitu tanggal 11,12 dan 13 Dzulhijjah, DAn qurban pun disebut udhiyyah.

            "Ceritakanlah kepada mereka kisah kedua putra nabi adam( Habil dan Qabil) menurut yang sebenarnya,ketika kedua mempersembahkan qurban, maka diterima dari salah  seorang (Habil) dan tidak diterima dari yang lain (Qobil) berkata ;  "Aku pasti membunuhnya. HabilBerkata ; "Sesungguhnya allah hanya menerima (qurban) dari orang-orang yang bertakwa"(Q.S Al-Maidah;27)

B. Hukum dalam qurban

Hukum dalam qurban merupakan sunnah mu'akad. ibadah qurban ini tidak hanya disyariatkan kepada umat islam saja,tetapi umat-umat terdahulu sebelum nabi MUHAMMAD SWT juga diperintahkan untuk berqurban.

8 Kiat meraih rezeki yang berkah

Judul            ; 8 Kiat Meraih Rezeki Yang Berkah

Pengarang    ; H. Muhammad Ridwan,S,Ag

Halaman       ; 5-8

Penerbit        ; Pustaka Madinah


                                                         KAYA DAN MISKIN

Kaya atau Miskin merupakan sunahtullah yang terus ada hingga hari kiamat.hal ini sengaja diciptakan oleh allah swt.sebagai cara untuk menguji hambanya yang kaya,apakah akan mensyukuri nikmat allah,mau berbagi dengan yang masih kekurangan atau justru kufur. Demikian juga yang miskin,apakah akan menikmati nikmat allah,terus berusaha atau kufur dengan meminta kepada Selain-Nya?

    Miskin bukanlah akhir dari proses hidup dan bukan juga nasib yang yang tidak dapat dirubah.banyak orang yang dulunya miskin tetapi kini menjadi kaya.

1.  Rezeki yang sudah dijamin Allah Swt.

2. Rezeki yang masih digantung.

3. Rezeki yang nanti diberikan diakhirat.

        Hidup adalah proses dan melalui beberapa tahapan.Demikian juga dengan rezeki yang kita terima.Mulailah dengan mensyukuri rezeki yang kita terima berapapun besarnya, Niscaya Allah akan menambahnya.Tambahan rezeki tersebut bisa kita peroleh di dunia, atau di dunia dan juga di akhirat.

Allah maha mengetahui kadar kemampuan seseorang dalam mengelola dan memanfaatkan rezeki,maha mengetahui kapan seseorang layak memperoleh rezeki yang banyak. 

Selasa, 21 Februari 2017

tabir hidayah 10 pengalang untuk mengikuti kebenaran

Judul          ; Tabir hidayah 10 pengalang untuk mengikuti kebenaran

Pengaran    ; Fariq Gasim Anuz

Halaman     ; 9-12

Penerbit       ; Pustaka Imam Asy-syafi'i



1.    Kerangannya ilmu dan lemahnya pemahaman tentang kebenaran tersebut



            Kita telah mengetahui,bahwa seorang muslim wajib untuk menuntut ilmu,karena ilmu adalah cahaya,sedangkan kebodohan adalah kegelapan.
dengan ilmu ia dapat membedakan mana yang haq dan mana yang bhatil.

      Imam ibnul qayyim berkata ; "ada dua jenis tentang kebathilan yang selalu masuk ke dalam haty manusia,yaitu para tentara syahwat yang durjana dan para tentara subhat yang bhatil.siapa saja yang hatinya condong dan tentramkepada syubhat,maka ia menyerapnya sehingga hatinya penuh berisikan syubhat.

         Sedangkan orang-orang yang memiliki ilmu dan keyakinan,dia tidaklah bahkan pandangannya dapat menembus sampai kedalam,sehingga dia mengetahui apa yang ada dibalik pakaiannya,maka dia dapat menyikap hakikatnya.

            Kata-kata yang manis lagi fasih dalam hal syubhat,krdudukannya sama dengan pakaian(sepuhan) berupa perak dan uang dirham palsu,padahal isinya mungkin dari tembaga atau dari jenis lain dibawahnya.

    Orang yang berakal serta cerdas,apabila memperhatikan hal ini secara seksama,dia akan melihat bahwa kebanyakan manusia memegang satu pendapat dan menyampaikan dengan satu ungkapan,dalam kesempatan lain ia membantah pendapat yang lain.Saya sendiri sering melihat hal yang seperti ini dalam buku-buku manusia masya allah.
   
       

Kamis, 16 Februari 2017

Membina keluarga sakinah

Judul ; Membina keluarga sakinah

Pengarang ; Drs.H.mudzakir,mm

Halaman ; 25-28

Penerbit : Departemen agama RI

                                   UPAYA MEMBENTUK KELUARGA SAKINAH


setelah suami istri memahami hak dan kewajibannya,kedua belah pihak harus melakukan berbagai upaya yang dapat mendorong kearah tercapainya cita-cita mewujudkan keluarga sakinah.
    Secara singkat dapat di kemukakan di sini beberapa upaya yang dapat ditempuhguna mewujudkan keluarga sakinah.
     Upaya tersebut antara lain ;

     A. Mewujudkan harmonisasi hubungan antara suami-istri.

     B. Membina hubungan antara anggota keluarga dan lingkungan.
   
     C. melaksanakan pembinaan kesejahteraan keluarga.
   
     D. Membina kehidupan beragama dalam keluarga.

A. Mewujudkan harmonis antara suami-istri
       Upaya mewujudkan harmonis hubungan suami-istri dapat dicapai antara lain ;

      1. Adanya saling pengertian.

      2. Saling menerima kenyataan.

      3. Saling melakukan penyesuaian diri.

      4. Menumpuk rasa cinta.

      5. Melaksanakan asas musyawarah.

      6. Suka memaafkan.

      7. Berperan serta untuk kemajuan bersama.